Kamis, 22 Februari 2024

Workshop Mengenalkan Model Pembelajaran Interaktif untuk Guru Pendidikan Agama Islam SMP di Kota Semarang

 

Semarang, 22 Februari 2024 - Dalam upaya terus meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam di SMP Kota Semarang, Majelis Guru Mata Pelajaran (MGMP) Pendidikan Agama Islam (PAI) menggelar workshop bertajuk "Mengenal Model Pembelajaran Interaktif bagi Guru PAI" pada hari ini. Workshop yang dihadiri oleh kurang lebih 84 peserta ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam serta keterampilan praktis dalam menerapkan model-model pembelajaran yang interaktif dan inovatif dalam proses belajar mengajar.

Ketua MGMP PAI Kota Semarang, Bapak Parjiya, menyampaikan harapannya agar workshop ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi peserta. "Kami berharap dengan adanya workshop ini, para guru PAI dapat memperoleh wawasan baru dan keterampilan praktis dalam menerapkan model-model pembelajaran yang lebih interaktif dan menarik bagi siswa," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Pimpinan Jajaran Manajemen Pendidikan (PJMP) dari Dinas Pendidikan Kota Semarang, Pak Erwan, turut memberikan sambutannya. Beliau menekankan pentingnya peran guru agama dalam membentuk karakter dan moral siswa. "Guru agama harus memiliki kehebatan dalam menyampaikan materi dan membangun koneksi emosional dengan siswa, sehingga proses pembelajaran dapat berjalan lebih efektif," tegas Pak Erwan.

Workshop ini juga dimeriahkan dengan kehadiran pembicara spesialis pendidikan agama, yaitu Syaekudin dari Demak. Beliau menyampaikan berbagai model pembelajaran interaktif yang dapat diterapkan dalam konteks pembelajaran agama Islam di tingkat SMP. "Model-model pembelajaran yang interaktif, seperti cooperative learning, problem-based learning, dan inquiry-based learning, dapat meningkatkan keterlibatan siswa dalam pembelajaran dan membantu mereka memahami konsep-konsep agama Islam secara lebih mendalam," jelas Syaekudin.

Workshop ini diharapkan dapat menjadi awal yang baik dalam mendorong perubahan positif dalam praktik pembelajaran agama Islam di SMP Kota Semarang. Dengan adanya pemahaman dan keterampilan baru yang diperoleh melalui workshop ini, diharapkan para guru PAI dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dalam membentuk generasi yang memiliki pemahaman agama yang kuat serta akhlak yang mulia.

Jumat, 26 Januari 2024

Kegiatan Gempita di SMP Negeri 7 Semarang Menginspirasi Kebahagiaan

 



SMP Negeri 7 Semarang, 26 Februari 2024 - Dalam rangka mendorong peningkatan iman dan taqwa, SMP Negeri 7 Semarang menggelar kegiatan Gempita yang menginspirasi dengan tema "3 Kunci Kebahagiaan: Bersyukur, Bersabar, dan Beristighfar". Acara yang diisi oleh Muhammad Faisal dari kelas 8A ini berhasil membangun semangat positif di antara siswa-siswa.

Dalam penyampaiannya, Muhammad Faisal dengan penuh semangat menjelaskan tentang pentingnya bersyukur atas segala nikmat yang diberikan, bersabar dalam menghadapi ujian hidup, dan beristighfar untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Tuhan. Penjelasannya yang gamblang dan penuh humor sukses membuat peserta terlibat dan terinspirasi.

Kepala Sekolah SMP Negeri 7 Semarang, ibu Endah Saraswati menyatakan, "Kegiatan Gempita ini menjadi momen berharga bagi siswa untuk merenungkan makna kebahagiaan dalam kehidupan sehari-hari. Semoga pesan-pesan kebaikan yang disampaikan oleh Muhammad Faisal dapat menjadi inspirasi bagi kita semua."

Acara ini merupakan kegiatan yang perdana yang didahului pembacaan Asmaul Husna yang semakin memperkaya pengalaman spiritual siswa. Semangat kebersamaan dan rasa syukur terpancar dari wajah para peserta yang terinspirasi oleh pesan-pesan kebaikan tersebut.

Kegiatan Gempita ini menjadi momentum penting dalam memperkuat nilai-nilai spiritual dan moral di lingkungan sekolah, serta mengajak setiap individu untuk selalu mencari kebahagiaan melalui jalan yang benar dan berarti.

Semoga semangat kegiatan Gempita ini terus menginspirasi dan mewarnai perjalanan spiritual para siswa di SMP Negeri 7 Semarang



Senin, 15 Januari 2024

Upacara Senin di SMP 7 Semarang: Pendidikan tentang Kebersihan, Kedisiplinan, dan Kerapian

 


Semarang, 15 Januari 2024 - Hari ini, guru, staf karyawan, serta siswa-siswi SMP 7 Semarang berkumpul dalam upacara Senin yang diadakan di halaman sekolah. Pembina upacara kali ini adalah Pak Habibullah, yang memberikan amanat inspiratif tentang pentingnya kebersihan, kedisiplinan, dan kerapian dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam amanatnya, Pak Habibullah menekankan bahwa kebersihan adalah sebagian dari iman kebersihan sebagai landasan untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan nyaman. Beliau mengajak seluruh civitas akademika untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan sekolah, termasuk kelas, koridor, dan area sekitarnya. "Kebersihan bukan hanya tanggung jawab petugas kebersihan, tetapi tanggung jawab kita bersama. Dengan lingkungan bersih, kita dapat belajar dan bekerja dengan lebih baik," ungkap Pak Habibullah.

Selain itu, dalam amanatnya, Pak Habibullah juga menyoroti pentingnya kedisiplinan dalam mencapai kesuksesan. "Kedisiplinan bukanlah pembatas, tetapi kunci untuk mencapai tujuan dan meraih prestasi. Dengan disiplin, kita dapat mengelola waktu dengan efisien dan menghindari kecenderungan untuk menunda-nunda," tambahnya.

Pak Habibullah juga mengajak siswa-siswi untuk menjaga kerapian dalam penampilan dan pekerjaan mereka. "Kerapian mencerminkan sikap tanggung jawab dan rasa hormat terhadap diri sendiri dan orang lain. Dengan menjaga kerapian, kita dapat memberikan kesan positif kepada orang di sekitar kita," ujar beliau.

Dalam penutup amanatnya, Pak Habibullah mengingatkan bahwa kebersihan, kedisiplinan, dan kerapian bukan hanya nilainya sendiri, tetapi juga dapat menjadi fondasi untuk memanfaatkan waktu dengan baik. "Waktu adalah aset berharga yang tidak bisa dikembalikan. Dengan memiliki sikap kebersihan, kedisiplinan, dan kerapian, kita dapat menggunakan waktu dengan bijaksana untuk meraih impian dan mencapai kesuksesan," pungkas Pak Habibullah.

Upacara Senin ini diakhiri dengan semangat tinggi dari seluruh peserta yang berkomitmen untuk menerapkan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari di SMP 7 Semarang.

Minggu, 14 Januari 2024

Konsep finansial keluarga Muslim

 Rangkuman Materi parenting

Pembicara ustad Abdul Karim 


Ahad,14 Januari 2024.

Tujuan Syariat Islam diturunkan:

1. Menjaga agama

2. Menjaga jiwa

3. Menjaga harta

Ada 4 Golongan Finansial:

1.Kaya harta dan ilmu agama

2.Ilmu luas, uang pas

3. Harta berlimpah, ilmu kurang

4.Tidak berharta dan tidak punya ilmu (melarat dan bodoh)

Konsep Finansial Keluarga Muslim:

1.Pemasukan Keuangan:

1).Rezeki halal melalui usaha yang baik, benar dan halal.

2) Laki-laki sebagai pemimpin keluarga dan pencari rezeki.

3) Anak laki-laki diajarkan keberanian karena akan mjd pemimpin di masa depan 

4) Tugas utama mendidik anak oleh istri di rumah.

5) Suami mencari rezeki dengan hati-hati (wara).

6) Istri memiliki sifat qanaah (menerima apa adanya).

2.Pengeluaran Keuangan:

1).Idealnya, pengeluaran seimbang dengan pemasukan.

2) Harta suami  juga milik prioritas kepada orang tua, keluarga, tetangga, dan fakir miskin.

3) Mengutamakan yang wajib seperti SPP.

4) Menjaga keseimbangan dalam berpakaian, makan, dan minum.

Semarang, 24 Januari 2024

Ketua Halaqah Asma


Muh Syafrudin

Minggu, 07 Januari 2024

Membangun Generasi yang Berkarakter dan berjiwa Qur'ani"

 


Pertemuan Halaqah Asma pada hari ini Ahad, 7 Januari 2024, di rumah bunda Rachel di Cangkiran, diisi dengan pengetahuan berharga oleh Ustadz Mislan. Dalam sesi ini, beliau menyampaikan bahwa *rejeki terdiri dari empat elemen* *_pertama_*,harta dianggap sebagai rejeki paling rendah, *_kedua_*,sehat sebagai rejeki paling tinggi, *_ketiga_* anak yang soleh sebagai rejeki paling utama, dan yang *_keempat_* rejeki yang paling sempurna adalah ridho Allah.



Ustadz Mislan juga menekankan pentingnya membangun generasi berkarakter dan berjiwa Qur'an serta bahwa membangun karakter anak memerlukan proses yang lama. Beliau menjelaskan bahwa karakter imani selalu menyertakan segala sesuatu karena Allah, dan setiap ayat Al-Qur'an dianggap sebagai pembentuk karakter.


Alhamdulillah acara ini dihadiri oleh seluruh anggota halaqah. Kegiatan ini dipandu oleh MC, *mamanya Alisa*. Dalam sambutan pertama, *bundanya Rachel* menyampaikan ucapan terimakasih sambil memohon maaf bila ada kekurangan. Selanjutnya, sambutan dari ketua Halaqah Asma, *Bapak Udin*, menegaskan bahwa pertemuan ini merupakan acara silaturahmi, upgrade ilmu, dan sharing berbagi ide serta saran dalam konteks pendidikan di Kutab Amru bin Ash.


Ketua pengurus walimurid pusat, *Bapak Makhasin,* mengumumkan bahwa mulai *Senin, 8 Januari 2024, di mulai pukul 07.00 - 11.00*  *Halaqah Asma akan menempati gedung Lentera Hati di Kampung Jamu* yaitu  rumah Ustadz Bambang. *_Ustadzah Lina menyampaikan  agar orang tua mengantarkan anak dan menjemput tepat waktu_*

Hal Ini diharapkan dapat memberikan ruang yang lebih baik untuk kegiatan pembelajaran dan pengembangan diri di masa mendatang.

Semarang, 7 Januari 2024

Pembuat berita


Muh Syafrudin



Jumat, 22 Desember 2023

Surat cinta kepada ibu Mutiah

 


Kepada Ibu Mutiah yang tercinta

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Semoga surat ini dapat menyentuh keabadianmu di alam kubur dengan penuh keberkahan dan kebahagiaan. 

Walau kata-kata ini hanya sehelai rasa rindu, namun aku ingin Ibu tahu bahwa Ibu selalu ada di dalam doaku setiap saat.

Ibu, setiap kenangan bersamamu menjadi sinar di setiap langkah hidupku  Bagaimana senyumanmu menjadi pelipur lara, dan bagaimana nasihatmu terukir dalam jiwa. Hari-hari tanpamu membawa kerinduan yang hanya bisa diungkapkan dalam doa-doaku.

Kepergianmu mungkin telah merenggut kehadiran fisikmu, namun tidak pernah bisa merenggut cinta dan kenangan yang telah kita bagikan. 

Setiap hariku adalah sebuah pelajaran hidup yang kau ajarkan dengan tulus dan ikhlas. Engkau adalah ibu terbaik yang hadir dalam setiap langkahku.

Ibu, aku berdoa agar Ibu tenang di alam kubur. Semoga kehidupan setelah mati ini membawa kebahagiaan, dan setiap doa yang kita panjatkan untukmu menjadi jalanmu menuju surga-Nya. Engkau adalah bintang terang di langit hatiku yang tak pernah redup.



Jika ada kesalahan atau kekhilafan yang telah kulakukan, aku mohon ampun dan maaf yang sebesar-besarnya. 

Semoga rasa cintaku pada Ibu dapat menjadi amal jariyah yang senantiasa membahagiakan hatimu di alam kubur.



Ibu, meskipun engkau tak lagi bersama kami, namun kenanganmu hidup dalam setiap detik hidupku. Aku mencintai Ibu dengan segenap hati dan jiwa.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Semarang, 22 Desember 2023

Dengan penuh cinta

Anakmu


Muh Syafrudin