Kamis, 28 September 2023

Kelahiran Nabi Muhammad SAW, 28 September 2023


Kelahiran Nabi Muhammad SAW adalah salah satu peristiwa paling bersejarah dalam sejarah dunia Islam dan umat manusia pada umumnya. Peristiwa ini diperingati setiap tahun pada tanggal 12 Rabiul Awal dalam penanggalan Hijriyah. Berikut adalah ulasan tentang kelahiran Nabi Muhammad SAW:

  1. 1. Rahmat bagi Seluruh Alam Semesta: Kelahiran Nabi Muhammad SAW dipandang sebagai rahmat bagi seluruh alam semesta oleh umat Islam. Beliau diutus oleh Allah SWT untuk membimbing umat manusia menuju jalan yang benar dan mengajarkan nilai-nilai kebaikan, cinta, kasih sayang, dan keadilan.

     

  2. 2. Penutup Para Nabi: Dalam keyakinan Islam, Nabi Muhammad adalah penutup para nabi. Artinya, beliau adalah nabi terakhir yang diutus oleh Allah untuk menyampaikan pesan-Nya kepada umat manusia. Ajaran dan tindakan beliau menjadi pedoman bagi umat Islam dalam segala aspek kehidupan.

     

  3. 3. Teladan Hidup: Kelahiran Nabi Muhammad tidak hanya menjadi peristiwa bersejarah, tetapi juga memperkenalkan kepada dunia seorang pemimpin, guru, dan teladan yang luar biasa. Hidupnya penuh dengan ketabahan, kesabaran, dan kasih sayang terhadap sesama.

  4. Ajaran Agama Islam: Nabi Muhammad membawa ajaran Islam kepada umat manusia. Al-Quran, kitab suci Islam, adalah wahyu yang diterimanya dari Allah SWT. Ajaran-ajaran Islam yang diajarkannya mencakup tata cara ibadah, etika, hukum, dan banyak aspek kehidupan lainnya.

     

  5. 4. Kehidupan Sederhana: Nabi Muhammad hidup dengan sederhana dan merendahkan diri meskipun memiliki kekuasaan. Beliau menjadi contoh teladan tentang bagaimana seorang pemimpin seharusnya bersikap rendah hati, adil, dan peduli terhadap kepentingan rakyatnya

    .

  6. 5. Pengaruh Global: Ajaran dan contoh kehidupan Nabi Muhammad telah mempengaruhi jutaan orang di seluruh dunia selama lebih dari 1.400 tahun. Islam menjadi salah satu agama terbesar di dunia, dan pengaruh Nabi Muhammad terlihat dalam berbagai bidang, termasuk budaya, seni, ilmu pengetahuan, dan masyarakat.

Peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW adalah momen untuk merenungkan ajaran-ajaran beliau, mengenang perjuangan beliau dalam menyebarkan Islam, dan mencontoh sikap dan perilaku yang dibawa oleh Nabi sebagai teladan dalam kehidupan sehari-hari. Selamat Hari Maulid Nabi Muhammad kepada umat Islam di seluruh dunia. Semoga kita semua dapat mengikuti jejak beliau menuju kebaikan dan kedamaian

 

Minggu, 24 September 2023

Workshop Tim Pengembangan Kurikulum di SMP 39 Semarang: Memperkuat Pendidikan melalui Modul Proyek dan Refleksi dalam Pembelajaran

 

Semarang, Minggu, 24 September 2023 - Pendidikan di Kota Semarang semakin ditingkatkan dengan digelarnya Workshop Tim Pengembangan Kurikulum yang diselenggarakan di SMP 39 pada Minggu, 24 September 2023. Workshop ini berhasil mengundang perhatian para pendidik yang bersemangat untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah mereka.

Pembicara pertama, Pak Asmawi, memulai workshop dengan membahas topik yang menarik, yaitu "Modul Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila". Beliau membahas bagaimana pendidikan Pancasila yang kuat dapat membentuk karakter siswa yang baik dan memberikan mereka landasan moral yang kuat. Modul proyek yang dikembangkan bertujuan untuk memperkuat pemahaman siswa tentang nilai-nilai Pancasila melalui pendekatan praktis.

Pembicara kedua, Ibu Amita, membicarakan "Refleksi dalam Pembelajaran". Dalam sesi ini, Ibu Amita membagikan wawasan tentang pentingnya refleksi sebagai alat evaluasi diri dalam proses pembelajaran. Melalui refleksi, guru dapat mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan dalam metode pengajaran mereka, serta menyesuaikan pendekatan agar lebih efektif.

Pembicara terakhir, Pak Agus Salim, membahas "Refleksi Implementasi Kurikulum Merdeka". Beliau membagikan pengalaman dan wawasan tentang bagaimana mengadaptasi kurikulum yang lebih fleksibel dan berorientasi pada hasil. Hal ini akan membantu siswa menjadi lebih mandiri dalam pembelajaran mereka.

Tidak hanya sebagai acara pembelajaran serius, workshop ini juga memasukkan sesi "Ice Breaking" yang menarik. Tujuannya adalah untuk menghilangkan kekakuan awal, memberikan kesempatan bagi peserta untuk berkenalan, dan menciptakan suasana yang lebih santai untuk belajar. Sesi ini juga bertujuan agar peserta tetap bersemangat sepanjang acara.

Workshop Tim Pengembangan Kurikulum di SMP 39 Semarang kali ini di hadiri oleh mas Ahsan selaku sekretaris dinas pendidikan kota semarang. Kegiatan ini berhasil memberikan wadah bagi pendidik untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang pengembangan modul proyek, refleksi dalam pembelajaran, dan implementasi kurikulum merdeka. Diharapkan acara ini akan berdampak positif pada pendidikan di Kota Semarang dan membantu menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih inovatif dan adaptif

Workshop Tim Pengembangan Kurikulum di SMP 39 Semarang: Peningkatan Kualitas Pembelajaran Melalui Modul Ajar Berdifferensiasi dan Asesmen

 

Semarang, Sabtu, 23 September 2023 - Pendidikan di Kota Semarang terus mengalami perkembangan yang signifikan dengan diselenggarakannya Workshop Tim Pengembangan Kurikulum di SMP 39 pada Sabtu, 23 September 2023. Acara ini menarik perhatian para pendidik yang bersemangat untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah mereka.

Pembicara pertama, Pak Andi Gunawan, mengambil peran penting dalam workshop ini dengan mengangkat topik "Modul Ajar Berdifferensiasi". Beliau membahas strategi untuk merancang modul ajar yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan tingkat kemampuan beragam siswa. Konsep ini memiliki potensi untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran dan menciptakan pengalaman yang lebih relevan bagi setiap siswa.

Pembicara kedua, Bapak Agus Salim sekaligus menjadi kepala smp 19 kota semarang membawakan materi tentang "Asesmen dalam Pembelajaran". Asesmen yang baik dapat membantu guru memahami perkembangan siswa dan memastikan bahwa pembelajaran berjalan dengan efektif. Bapak Agus Salim berbagi berbagai metode asesmen yang dapat digunakan oleh pendidik untuk mengukur pemahaman siswa secara komprehensif.

Pembicara terakhir, Pak Asmawi, mengupas tajuk "Literasi dan Numerasi". Literasi dan numerasi adalah keterampilan dasar yang penting dalam pendidikan. Beliau memberikan wawasan tentang bagaimana mengembangkan keterampilan literasi dan numerasi pada siswa, sehingga mereka dapat menghadapi tantangan di dunia yang semakin kompleks.

Tidak hanya disajikan sebagai acara pembelajaran formal, workshop ini juga memiliki sesi "Ice Breaking" yang menarik. Tujuannya adalah untuk memberikan peserta kesempatan untuk berinteraksi, berkenalan, dan merasa lebih santai. Hal ini membantu menciptakan suasana yang lebih nyaman dan mendorong kolaborasi antara peserta.

Workshop Tim Pengembangan Kurikulum di SMP 39 Semarang ini berhasil menyediakan wadah bagi pendidik untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam merancang modul ajar yang berdifferensiasi, mengelola asesmen yang efektif, dan memajukan literasi dan numerasi. Semoga acara ini akan memberikan dampak positif yang signifikan pada pendidikan di Kota Semarang

Workshop Tim Pengembangan Kurikulum SMP 5 Semarang Mengangkat Konsep Pendidikan Ramah Anak dan Komunitas Belajar

 

Semarang, Jumat, 22 September 2023 - SMP 5 Semarang menjadi tuan rumah untuk Workshop Tim Pengembangan Kurikulum yang diadakan pada Jumat, 22 September 2023. Acara yang dihadiri oleh sejumlah pendidik di Kota Semarang yaitu para ketua sub rayon semua mata pelajaran sekota semarang. Kegiatan ini menampilkan dua pembicara utama yang berkompeten di bidangnya.

Pembicara pertama, Ibu Fajri, yang merupakan perwakilan dari Dinas Pendidikan Kota Semarang, memaparkan tentang "Konsep Pendidikan Ramah Anak". Ibu Fajri membahas pentingnya menciptakan lingkungan pendidikan yang aman, nyaman, dan mendukung pertumbuhan serta perkembangan anak-anak. Konsep ini memberikan landasan bagi pendidikan yang memperhatikan aspek-aspek psikologis, sosial, dan emosional anak dalam proses pembelajaran.

Pembicara kedua, Bapak Sujono, mengangkat topik "Komunitas Belajar di Sekolah". Dalam presentasinya, beliau menyoroti peran komunitas belajar dalam memperkuat interaksi antara guru, siswa, dan orang tua. Bapak Sujono juga menekankan betapa pentingnya kolaborasi dalam menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik di sekolah.

Acara ini dibuka dengan sambutan dari Bapak Erwan Rahmat, Kabid Pembinaan Sekolah Menengah Pertama Dinas Pendidikan Kota Semarang. Beliau mengungkapkan pentingnya pengembangan kurikulum yang berfokus pada kebutuhan siswa dan mendorong inovasi dalam pendidikan.

Workshop ini juga menjadi kesempatan bagi guru dan tenaga pendidik untuk berdiskusi, berbagi pengalaman, dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang cara meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah mereka.

Acara diakhiri dengan refleksi dari Guru Teuku Umar, yang memberikan pandangan pribadi tentang peran pendidikan dalam membentuk generasi muda yang berpotensi. Refleksi ini memberikan inspirasi dan pemikiran mendalam bagi semua peserta untuk terus berupaya menciptakan lingkungan belajar yang lebih baik dan mendukung perkembangan anak-anak di Kota Semarang.

Workshop Tim Pengembangan Kurikulum di SMP 5 Semarang ini berhasil menciptakan ruang bagi para pendidik untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang pendidikan ramah anak dan pentingnya komunitas belajar di sekolah, dengan harapan akan memberikan dampak positif pada pendidikan di kota in

1.2.a.8. Koneksi Antar Materi - Modul 1.2

 

Tugas Koneksi Antar Materi Modul 1.1 dan 1.2

Fasilitator : Ragil Taufik

Pengajar Praktek : Karyanto Nugroho

Model Refleksi 4P

(peristiwa, perasaan, pembelajaran, penerapan kedepan)

1. Peristiwa

a. Peristiwa momen yang paling penting dan mencerahkan bagi saya setelah mempelajari modul 1.1 adalah pertama saat saya mengetahui bahwa pembelajaran yang sebenarnya adalah berpihak pada murid dan guru berperan menuntun tumbuh atau hidupnya kodrat yang ada pada anak. Kedua  mendidik tidak hanya mengajar saja namun juga penumbuhan budi pekerti pada anak

b. Peristiwa momen yang paling penting bagi saya setelah mempelajari modul 1.2 adalah pertama saya harus mengimplementasikan nilai-nilai guru penggerak agar menciptakan profil pelajar Pancasila.  Kedua peran seorang guru tidak hanya dalam pembelajaran di kelas saja namun juga harus melibatkan seluruh pihak

c. Peristiwa kaitan antara modul 1.1 dan 1.2 yang saya pahami adalah bahwa filosofi KHD mengajarkan pendidikan bersifat menuntun sehingga guru sebagai pemimpin pembelajaran harus berpihak pada murid

2. Perasaan

Perasaan saat momen itu terjadi saya merasa bangun dari mimpi panjang saya harus menjadi guru yang lebih baik lagi mendidik sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman serta saya harus menerapkan nilai dan peran guru penggerak

3. Pembelajaran

Pembelajaran sebelum momen itu terjadi saya berpikir bahwa murid adalah objek pembelajaran,  guru hanya bertugas mentransfer materi pelajaran saja tanpa mempedulikan pemahaman nilai-nilai karakter pembelajaran sekarang saya berpikir bahwa murid adalah subjek pembelajaran,  guru hanya fasilitator guru harus menuntun anak sesuai kodrat alam dan kodrat zaman

4. Penerapan ke depan

Penerapan ke depan adalah pertama  melakukan kegiatan pembelajaran yang melibatkan murid dengan memperhatikan kodrat alam dan kodrat zaman. Kedua melakukan pengembangan diri secara berkelanjutan dan konsisten untuk menerapkan nilai-nilai dan peran sebagai guru penggerak

Salam dan Bahagia

Terimaksih

Semarang, 15 September 2023

CGP Angkatan 9 Asal Kota Semarang

 

Muh Syafrudin

Kamis, 14 September 2023

Pendampingan Pertama (PI) CGP Angkatan 9





 

Semarang, 14 September 2023 - Pukul 13.00 hingga 16.00

Hari Kamis yang cerah ini, tanggal 14 September 2023, menjadi hari yang ditunggu-tunggu bagi saya, calon guru penggerak  asal SMP 7 Semarang. Saya memiliki kesempatan  untuk bertemu dan mendapatkan pendampingan pertama bersama Mas Nugroho,, seorang pengajar praktek dari angkatan 9 CGP yang terkenal dengan ramah senyum dan kehebatannya dalam mengajar.

Acara berlangsung di SMP Negeri 7 Semarang dan dimulai dengan perkenalan hangat antara mas Nugroho dengan dua tokoh utama di sekolah ini, yaitu Kepala Sekolah, Bapak R Sutrisno, dan Wakil Kepala Sekolah, Bapak Sugeng Harsono.

Bapak R Sutrisno memberikan sambutan yang penuh semangat. Beliau menyambut kedatangan mas Nugroho dengan tangan terbuka dan berharap bahwa pertemuan ini akan menjadi langkah awal yang positif dalam mengembangkan potensi guru-guru  di sekolah.

Bapak Sugeng Harsono juga memberikan ucapan selamat datang dan menyoroti betapa pentingnya peran guru penggerak dalam menjalankan tugas mereka. Beliau berharap calon guru penggerak  dapat menjadi inspirasi bagi guru-guru lain di SMP Negeri 7 Semarang.

Selama sesi pendampingan, Mas Nugroho memberikan pandangan mendalam tentang dunia pendidikan. Kita berdiskusi tentang strategi pengajaran yang efektif, peran seorang guru penggerak dalam menginspirasi siswa, inovasi dalam proses pembelajaran dan aksi nyatanya

Mas Nugroho, dengan keramahannya yang khas, juga membagikan cerita pengalamannya sebagai pengajar praktek yang telah sukses. Sebagi pengajar di SD sampai menjadi pelatih tingkat Nasional.  Saya sendiri mendapatkan  wawasan banyak dari apa yang disampaikan oleh mas Nugroho tentang cara mengatasi berbagai tantangan yang mungkin dihadapi dalam perjalanan sebagai guru penggerak..

Berangkat dari pertemuan ini  saya dengan semangat baru untuk menjadi guru penggerak dan membantu mengembangkan potensi siswa di sekolah.

SMP Negeri 7 Semarang berkomitmen untuk terus mendukung perkembangan guru-guru  dalam misi mereka untuk meningkatkan pendidikan. Semoga pertemuan ini menjadi awal yang produktif dalam perjalanan pendidikan yang penuh prestasi dan harapan.

Salam dan Bahagia

Semarang, 14 September 2023

CGP Angkatan 9

 

Muh Syafrudin